Ini 3 Rahasia Mengubah Perusahaan dari “Good to Great”

perusahaan good to great

Apakah sebelumnya Anda pernah membaca buku Good to Great karya Jim Collins? Ada pelajaran penting yang bisa diambil oleh pebisnis yang ingin mengubah perusahaan dari yang tadinya baik (good) menjadi hebat (great).

Di sini kami akan membahas apa saja poin penting yang bisa dipelajari dari konsep seperti ini dan bagaimana Anda bisa memulai langkah perbaikan untuk mencapai tujuan tersebut.

Namun, perlu diketahui bahwa pengubahan atau transisi peningkatan value seperti ini tidak bisa dilakukan dengan instan atau terburu-buru. Proses ini bahkan bisa sangat panjang tergantung komitmen dan kesiapan Anda menghadapi tantangan yang ada.

Cara Menerapkan Konsep Good to Great untuk Kemajuan Bisnis

Jika Anda sudah siap untuk memulai transisi dari baik menjadi hebat, maka ada beberapa hal mendasar yang perlu dipahami sebagai modal utama.

good to great konsep manajemen

Klik gambar di bawah untuk mendapatkan materinya secara gratis!!

banner 7

Prinsip awalnya adalah “Good is the enemy of great”, prinsip ini secara lugas menggambarkan bahwa status “Good” membuat perusahaan merasa cukup dengan pencapaian yang sudah ada, sehingga menjadi penghambat untuk meraih “Greatness” atau posisi hebat.

Selain itu, ada setidaknya enam kunci utama untuk mencapai perusahaan good to great, berikut ini tiga di antaranya:

1. Kepemimpinan Level 5 (Level 5 Leadership)

Kepemimpinan level 5 merupakan sebuah konsep leadership yang dibuat oleh Jim Collins untuk membantu perusahaan memperbaiki struktur kepemimpinan mereka.

Konsep ini terdiri dari lima tingkatan yang mengerucut seperti piramida. Setiap bagian atau level dari leadership mempunyai perannya masing-masing serta tidak terpisahkan dengan yang lain.

  • Level 1: Individu yang Bisa Diandalkan, merujuk pada tenaga kerja yang berbakat, mempunyai keinginan untuk terus memperbanyak pengetahuan, dan terampil. Mereka mampu bekerja secara efektif dan efisien di tempat kerjanya
  • Level 2: Tim member yang berkontribusi, adalah anggota tim yang terus memberikan kontribusi dalam perusahaan, sangat mahir dalam membantu organisasi mencapai tujuan-tujuannya
  • Level 3: Manajer yang kompeten, mereka dapat mengawasi tenaga kerja secara efektif serta membantu mencapai tujuan yang telah direncanakan sebelumnya
  • Level 4: Pemimpin yang efektif, mampu mengarahkan perusahaan ke tujuan yang jelas dan terencana. Tidak hanya itu, mereka juga mampu menjaga organisasi tetap tumbuh dengan level performa kinerja yang tinggi
  • Level 5: Eksekutif, para eksekutif mempunyai kapabilitas untuk mengembangkan potensi kehebatan perusahaan dengan tetap bersikap low profile

2. Pertama Siapa…Kemudian Apa (First Who…Then What)

Sebenarnya prinsip ini menggarisbawahi pentingnya memilih orang yang tepat dalam perusahaan sebelum menentukan tujuan atau goal yang ingin dicapai.

Dalam rencana menerapkan sistem Good to Great untuk perusahaan, orang atau tenaga kerja jauh lebih penting untuk disiapkan sebelum memikirkan tentang target.

Poin kedua ini menegaskan kembali bahwa perusahaan harus memastikan bahwa mereka telah mempunyai orang yang tepat untuk setiap tugas dan pekerjaan yang ada.

Dalam karyanya, Jim Collins menyebutkan menganalogikan bahwa perusahaan adalah bus.

Mereka perlu memperhatikan kembali bahwa penumpang yang mengisi kursi-kursi di bus tersebut adalah orang yang bisa memajukan organisasi sebelum akhirnya bisa berangkat (mencapai tujuan yang diinginkan).

Baca juga: Materi PPT Perencanaan SDM Lengkap

Klik gambar di bawah untuk mendapatkan bonusnya secara GRATIS !

3. Konsep Landak (Hedgehog Concept)

Tampaknya pencetus konsep Good to Great, yaitu Jim Collins mendapatkan banyak inspirasi dari berbagai kondisi. Beliau menjelaskan jika perusahaan ingin menjadi hebat maka mereka perlu menerapkan konsep landak.

Pertanyaannya apa itu konsep landak?

Secara sederhana, pemilik bisnis sebaiknya berfokus pada hasrat utama Anda, fokus pada mesin uang yang dimiliki dan fokus pada bidang di mana perusahaan Anda menjadi yang terbaik.

Perumpamaan ini diambil dari hewan landak yang selalu diganggu jika bertemu rubah, ia tidak peduli dengan gangguan tersebut landak tetap berjalan dan percaya diri dengan kelebihan yang dimilikinya.

Jadi, apabila ada kompetitor atau orang yang terus merendahkan bisnis Anda teruslah melangkah maju fokus pada tujuan dan fokus pada usaha yang dapat dilakukan.

Sebenarnya masih ada lagi konsep lainnya yang belum kami jelaskan seperti hadapi fakta brutal, budaya disiplin, dan teknologi sebagai akselerator.

Ingin Menjadi Perusahaan yang Lebih Hebat? Dapatkan Materi Ini

Menghadapi tantangan dalam mencapai “Good to Great?” Anda tidak perlu melakukan semuanya sendiri. Bicarakan bersama tenaga profesional seperti konsultan SDM untuk melakukan upaya perbaikan yang lebih terarah.

20 materi pengembangan sdmSelain itu, Anda juga bisa mendapatkan materi Good to Great yang sudah dirancang oleh beliau konsultan kompeten Bapak Yodhia Antariksa Msc.

Kami menyediakan paket pelatihan SDM yang berisi 20 materi pelatihan yang cukup lengkap. Hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai pembelian materi pelatihan atau konsultasi mengenai manajemen kinerja, pengembangan SDM perusahaan.

Klik gambar di bawah untuk mendapatkan materinya yg amazing !!